Serumit Itukah Kamu? 

Karya : Nurfadhilah Samalewa

bermula dengan atom sederhana elektron mulai bergerak mengelilngi pikiran ini
ikatan cinta menghasilkan larutan aquadest yg selalu menertralkanku

ketika bohr disangkal oleh mekanika kuantum, elektron tak jelas lagi keberadaannya,, begitu pun kamu,

kau kirimkan rantai DNA yang begitu rumit dan aku tak punya enzim semangat untuk memutuskan rantai itu apalagi energi

jangan jadikan teori atom sebagai omongan kosong
jika elektron pun belum stabil
asam kuat pekat telah kusuntikkan dalam hatiku namun PHku tak cukup untukmu

bagaimana bisa bohr tidak dapat menjelaskan spectrum cinta untukmu jika bom itu telah meledak dalam hati ini

seakan benzena telah menjadi bagian dariku ketika kau melangkahkan kakimu menjauh dan eter telah tercampur dengan aliran darahku